Profil Founder PT Veritra Sentosa Internasional (VSI)
YUSUF MANSUR
Beliau
dikenal sebagai pimpinan Pondok Pesantren Daarul Quran Bulak Santri,
Cipondoh, Tangerang dan pimpinan pengajian Wisata Hati. Ustadz kelahiran
Jakarta, 19 Desember 1976 ini melalui perjalanan berliku sampai
menjadi ustadz terkenal seperti sekarang. Berikut biografi dan kisah
hidup Yusuf Mansur dari masa lalu beliau.
BIOGRAFI
Pria
yang akrab dipanggil Ustadz Yusuf Mansur lahir di Jakarta pada tanggal
19 Desember 1976 dari pasangan Abdurrahman Mimbar dan Humrif'ah. Beliau
berasal dari keluarga Betawi yang berkecukupan, dan sangat dimanja
orang tuanya.
Lulusan terbaik Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol, Jakarta Barat, tahun 1992 ini pernah kuliah di jurusan Informatika namun berhenti tengah jalan karena lebih suka balapan motor. Kini, ustadz Yusuf Mansur telah menikah dengan Siti Maemunah dan telah dianugerahi empat orang anak. Bahkan anak yang keempat lahir pada tanggal 17 Agustus selisih beberapa jam dengan cucu pertama Presiden SBY.
Lulusan terbaik Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol, Jakarta Barat, tahun 1992 ini pernah kuliah di jurusan Informatika namun berhenti tengah jalan karena lebih suka balapan motor. Kini, ustadz Yusuf Mansur telah menikah dengan Siti Maemunah dan telah dianugerahi empat orang anak. Bahkan anak yang keempat lahir pada tanggal 17 Agustus selisih beberapa jam dengan cucu pertama Presiden SBY.
MASA KELAM
Dibalik
kesuksesannya sebagai ustadz yang terkenal, pendiri Pondok pesantren
Daarul Quran dan pimpinan pengajian Wisata Hati, Yusuf Mansur menyimpan
masa-masa kelam di masa lalunya. Beliau pernah merasakan dinginnya hotel
Prodeo selama dua bulan yaitu tahun 1996 dikarenakan terlilit hutang
setelah mengalami kebangkrutan bisnis yang ditekuninya di bidang
informatika. Namun justru di penjara inilah beliau mendapat hikmah yang
sangat besar yaitu ilmu sedekah.
KISAH SUKSES
Setelah
mengalami masa kelam, Yusuf Mansur mulai bangkit kembali. Beliau
memulai bisnisnya dengan berjualan es di sekitar terminal Kalideres.
Dari ketekunan, keuletan serta ilmu sedekah yang diyakininya, bisnis
Yusuf Mansur terus berkembang, dari yang awalnya menggunakan termos
beralih ke gerobak dan mempunyai banyak anak buah.
Awal sukses perjalanan karier Yusuf Mansur dimulai dari perkenalannya dengan sebuah LSM. Selama di LSM itulah Yusuf Mansur meluncurkan buku pertamanya yaitu Wisata Hati mencari Tuhan yang hilang. Tanpa diduga, buku pertamanya itu, mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat. Berawal dari buku tersebut, Yusuf Mansur kebanjiran order bedah buku dan sebagai penceramah agama. Di tengah ceramahnya, Yusuf Mansur selalu menyisipkan ilmu sedekah yang disertai dengan berbagai keajaiban dan kisah nyata.
Selanjutnya karier Yusuf Mansur makin mengkilap setelah bertemu dengan Yusuf Ibrahim seorang produser dari label PT Virgo Ramayana Record yang menggandengnya menggarap kaset tausiah Kun Fayakun, The Power of Giving dan Keluarga. Kemudian bersama Wisata Hati dan SinemaArt, Yusuf Mansur juga meluncurkan Kasih Hati yang menyerukan keutamaan sedekah melalui tayangan berdasarkan kisah nyata. Kemudian bersama Zaskia Medca, Agus Kuncoro dan Dessy Ratnasari, ustadz Yusuf menggarap film berjudul Kun Fayakun yang merupakan proyek dari kegiatan roadshow selama Januari - April 2008.
Melalui Yayasan Wisata Hati yang dibentuknya, beliau juga menyediakan layanan sms Kun Fayakun untuk memberikan jawaban atas permasalahan yang ada. Yusuf Mansur juga menggagas Program Pembibitan Penghafal Al-Qur'an (PPPA), sebuah program yang menyiapkan calon-calon penghafal Al-Qur'an dan juga menjadi ladang sedekah bagi keluarga besar Wisata Hati.
Yusuf Mansur benar-benar seorang Tokoh Nasional from zero to hero. Layak menjadi salah satu tokoh perubahan. Semua beliau capai dengan mempraktekkan sendiri ilmu sedekah yang selalu ia sampaikan dalam tiap kali ceramah.
Awal sukses perjalanan karier Yusuf Mansur dimulai dari perkenalannya dengan sebuah LSM. Selama di LSM itulah Yusuf Mansur meluncurkan buku pertamanya yaitu Wisata Hati mencari Tuhan yang hilang. Tanpa diduga, buku pertamanya itu, mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat. Berawal dari buku tersebut, Yusuf Mansur kebanjiran order bedah buku dan sebagai penceramah agama. Di tengah ceramahnya, Yusuf Mansur selalu menyisipkan ilmu sedekah yang disertai dengan berbagai keajaiban dan kisah nyata.
Selanjutnya karier Yusuf Mansur makin mengkilap setelah bertemu dengan Yusuf Ibrahim seorang produser dari label PT Virgo Ramayana Record yang menggandengnya menggarap kaset tausiah Kun Fayakun, The Power of Giving dan Keluarga. Kemudian bersama Wisata Hati dan SinemaArt, Yusuf Mansur juga meluncurkan Kasih Hati yang menyerukan keutamaan sedekah melalui tayangan berdasarkan kisah nyata. Kemudian bersama Zaskia Medca, Agus Kuncoro dan Dessy Ratnasari, ustadz Yusuf menggarap film berjudul Kun Fayakun yang merupakan proyek dari kegiatan roadshow selama Januari - April 2008.
Melalui Yayasan Wisata Hati yang dibentuknya, beliau juga menyediakan layanan sms Kun Fayakun untuk memberikan jawaban atas permasalahan yang ada. Yusuf Mansur juga menggagas Program Pembibitan Penghafal Al-Qur'an (PPPA), sebuah program yang menyiapkan calon-calon penghafal Al-Qur'an dan juga menjadi ladang sedekah bagi keluarga besar Wisata Hati.
Yusuf Mansur benar-benar seorang Tokoh Nasional from zero to hero. Layak menjadi salah satu tokoh perubahan. Semua beliau capai dengan mempraktekkan sendiri ilmu sedekah yang selalu ia sampaikan dalam tiap kali ceramah.
BIODATA
Nama Populer
|
:
|
Ust. Yusuf Mansur
|
Nama Lengkap
|
:
|
Jam'an Nurkhatib Mansur
|
Tempat, Tgl Lahir
|
:
|
Jakarta, 19 Desember 1976
|
Anak Ke
|
:
|
1 dari 5 bersaudara
|
Nama Ayah
|
:
|
Abdurrahman Mimbar
|
Nama Ibu
|
:
|
Humrifah
|
Nama Istri
|
:
|
Maimunah
|
Jumlah Anak
|
:
|
4 anak (2 perempuan, 2 laki-laki)
|
Alamat
|
:
|
Kampung Ketapang no.35 Rt 001 Rw 03 Kel Ketapang
|
|
|
Kec Cipondoh Kab Tangerang, Banten
|
Pekerjaan | : |
Pendiri Wisatahati Corporation & CEO Daarul Quran
|
Pendidikan | : |
S 1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fak Hukum
|
KARYA
-
Kun Fa Yakun (Film, Sinetron & Buku)
-
Mahakasih (Sinetron)
-
Mencari Tuhan Yang Hilang (Buku)
-
Membumikan Rahmat Allah
-
The Miracle of Giving
-
Kado Ingat Mati
-
Kaya Lewat Jalan Tol
-
Allah Maha Pelindung
-
Allah Maha Pemurah
-
Kado Panjang Umur
AWAL MULA VSI
VSI
berawal dari keprihatinan Yusuf Mansur akan banyaknya asset negara yang
sedikit demi sedikit diambil alih oleh kapitalis asing, terlebih dengan
banyaknya toko kelontong dan toko tradisional yang mulai tergusur oleh
toko retail modern yang mulai menjamur dimana-mana. Rakyat kecil
sedikit demi sedikit kehilangan mata pencaharian. Yusuf Mansur memiliki
gagasan untuk membuat software penjualan pulsa dan all-payment gateaway yang lazim dimiliki oleh toko retail modern yang tidak dimiliki oleh toko kelontong tradisional.
Dengan software ini, sebuah toko kelontong sederhana dapat melayani penjualan pulsa GSM CDMA All operator, penjualan Token Listrik Prabayar, pembayaran tagihan listrik abonemen, tagihan telfon rumah, tagihan internet, TV Kabel, PDAM & tiketing. Sehingga Toko Kelontong memiliki nilai tambah dimata konsumen & memiliki tambahan penghasilan untuk pemiliknya.
Yusuf Mansur memilih sistem pemasaran dengan skema Network Marketing untuk memasarkan software ini. Terbukti bahwa sistem yang menjadikan pemasarnya sebagai bintang iklan dari sistem ini, adalah sistem pemasaran terbaik yang dapat menjangkau semua lapisan masyarakat. Yusuf Mansur juga memiliki visi untuk menjadi perusahaan network marketing terbaik di Indonesia, sehingga pasar network Indonesia tidak lagi dimonopoli oleh MLM asing. Untuk mewujudkan visinya, Yusuf Mansur menggandeng Otje Jusuf Kantawinata untuk memimpin perusahaannya sebagai CEO.
Dengan software ini, sebuah toko kelontong sederhana dapat melayani penjualan pulsa GSM CDMA All operator, penjualan Token Listrik Prabayar, pembayaran tagihan listrik abonemen, tagihan telfon rumah, tagihan internet, TV Kabel, PDAM & tiketing. Sehingga Toko Kelontong memiliki nilai tambah dimata konsumen & memiliki tambahan penghasilan untuk pemiliknya.
Yusuf Mansur memilih sistem pemasaran dengan skema Network Marketing untuk memasarkan software ini. Terbukti bahwa sistem yang menjadikan pemasarnya sebagai bintang iklan dari sistem ini, adalah sistem pemasaran terbaik yang dapat menjangkau semua lapisan masyarakat. Yusuf Mansur juga memiliki visi untuk menjadi perusahaan network marketing terbaik di Indonesia, sehingga pasar network Indonesia tidak lagi dimonopoli oleh MLM asing. Untuk mewujudkan visinya, Yusuf Mansur menggandeng Otje Jusuf Kantawinata untuk memimpin perusahaannya sebagai CEO.
PROFIL DIREKTUR UTAMA VSI
Nama
Otje Jusuf Kantawinata tidak asing terdengar bagi pemain network di
Indonesia. Pengalaman beliau puluhan tahun di bisnis Network tidak
diragukan lagi akan menghantarkan VSI menjadi Network terbaik dan
terbesar di Indonesia.
Nama
|
:
|
Otje Jusuf Kantawinata, SE.
|
Alamat
|
:
|
Jl. LahanJati No. C-201, Cijambe - Bandung 40161
|
|
:
|
Ph . 022.70345.165 / fax 022.878.28449
|
Personal Data
|
||
Place, date of birth
|
:
|
Bandung, October 15, 1954
|
Nationality
|
:
|
Indonesia
|
Religion
|
:
|
Moslem
|
Mariage Status
|
:
|
Married with 3 children
|
Education
|
||
1966
|
|
Elementry School, Bandung, graduated
|
1969 | : |
Junior High School, Bandung, graduated
|
1972 | : |
Senior High School, Bandung, graduated
|
1986 | : |
Economic Faculty, Parahyangan Catholic University, Bandung
|
graduated
|
TRAINING / SEMINAR / COURSE / WORKSHOP
-
Managing Sub-ordinate, CipanasPuncak, Nestle (1990)
-
The Basic and Practice of Supervision Workshop, Bangkok Thailand, Nestle Thailand (1990)
-
Negotiation Techniques, Puncak, TIMS (1991)
-
Lokakarya Manajemen Interaksi, Jakarta, SGV-UTOMO (1992)
-
Effective Selling, Jakarta, IPM (1993)
-
Leaderships and Personel Empowerment, Prigen, Nestle (1994)
-
Time Management, Jakarta, Nestle (1994)
-
Train The Trainer, Batu, Rothmans (1996)
-
Managerial and Leaderships, Jakarta, Rothmans (1996)
-
Basic Sales Course, Kuala Lumpur Malaysia, Rothmans Malaysia (1997)
-
Personel Power and Neuro Linguistic Programing, Bandung, INDONLP (1999)
-
Situational Leadership and 8 Steps Coaching Model Workshop, Jakarta, Pfizer (1999)
-
Social Style Sales Strategy, Jakarta, Pfizer (1999)
-
ESQ Basic Training, Jakarta, ESQ Leadership Center (2004)
-
ESQ Intermediate Training, Jakarta, ESQ Leadership Center (2006)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar